Bobby Nasution: Guna Tingkatkan Kemampuan dan keahlian Gelar Pelatihan Kompetensi Pengadaan Barang/Jasa

Photo Author
- Selasa, 9 Mei 2023 | 08:51 WIB
Foto: Pemko Medan gelar kompetensi pelatihan pengadaan barang
Foto: Pemko Medan gelar kompetensi pelatihan pengadaan barang

“Pemko Medan saat ini cenderung mengedepankan proses E- Purchasing (tata cara pembelian barang/jasa melalui sistem e-katalog), dibandingkan dengan menggunakan tender. Jadi jika harus tender itu merupakan pilihan terakhir, bahkan saat ini kita diminta dalam pengadaan barang dan jasa melalui Swakelola, baik itu Swakelola tipe 1 sampai swakelola tipe 4, ini lebih disarankan,” sebut Ferry.

Baca Juga: Kanwil Kumham Sumut Mengumpulkan Data Alamat dan Kepengurusan Parpol di Tingkat Provinsi

Selanjutnya Asisten Umum menyampaikan kemampuan dan keahlian pengadaan barang dan jasa juga dibutuhkan saat perencanaan dan penganggaran. Artinya saat ini semuanya harus terintegrasi mulai dari proses perencanaan, penganggaran sampai dengan pengadaan barang dan jasa.

“Dalam menyusun Rencana Kerja (Renja) itu juga harus dipikirkan bagaimana model pengadaannya. Jangan setelah jadi DPA nanti baru dipikirkan bagaimana model pengadaannya baik itu pengadaan langsung maupun swakelola, jadi harus menjadi satu kesatuan utuh,” pungkas Asisten Umum sembari Pelatihan ini dapat bermanfaat bagi pribadi maupun organisasi.

Sebelumnya Kepala BKDPSDM Sutan Tolang Lubis mengungkapkan pelatihan yang digelar untuk meningkatkan kemampuan, pengetahuan dan keahlian serta keterampilan maupun prilaku pengelola pengadaan barang dan jasa sesuai dengan Perpres tentang pengadaan barang dan jasa ini diisi berbagai materi diantaranya Pre Test and Post Test, pengantar manajemen rantai pasok, pengantar pengadaan barang dan jasa pemerintah.

Baca Juga: Bupati Madina Didesak Segera Mulai Tahapan Pilkades 2023

“Materi lainnya adalah Kompetensi melakukan Perencanaan PBJP level 1, kompetensi melakukan pemilihan penyedia barang dan jasa pemerintah level 1, kompetensi mengelola kontrak PBJP level 1, kompetensi mengelola PBJP secara swakelola level 1 dan Synchronous,” ujar Sutan Tolang Lubis.

Dijelaskan Sutan, pelatihan yang diikuti 60 peserta ASN di lingkungan Pemko Medan ini dibagi menjadi dua kelompok. Mereka akan mengikuti pelatihan selama 13 hari, Dimana 10 hari pembelajaran secara Blended Learning dari tanggal 9 Mei – 20 Mei 2023, 3 hari pembelajaran Klasikal dari tanggal 22- 24 Mei2023.

“Dalam pelatihan ini juga akan digelar Ujian pada tanggal 8 dan 9 Juni 2023. Untuk Fasilitator dalam pelatihan ini dihadirkan dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP),” Sebut Kepala BKDPSDM.

Penulis: herizal

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ferra Hariyanto

Tags

Rekomendasi

Terkini

Emas UBS Palsu Beredar, Begini Modus Pemalsuannya

Minggu, 5 Oktober 2025 | 17:37 WIB
X