“Kita saja menunggu apa yang dilakukan untuk body lampu lansekap, 8itu apakah dicat atau tidak. Tapi kami tanya ke konsultannya demi menjaga nilai alaminya tidak perlu dicat. Meski ini sebenarnya kurang sependapat juga. Jadi kalau ditanya apakah pekerjaan proyek itu sudah sesuai atau tidak, yang pasti kami tidak bisa menjawab karena belum ada serah terima dari OPD yang lama,” ucap Topan.
Baca Juga: Bobby Nasution Ajak Warga, Ayo buruan ikut mudik gratis bareng Pemko Medan
Dilanjutkannya, dalam proyek lampu lansekap ini, Dinas SDABMBK hanya dalam proses administrasi saja, sedangkan anggaran tidak dilibatkan.
Tetapi saat desain ada beberapa kali dilibatkan dengan tiga dinas lainnya yakni Dinas Kebersihan dan Pertamanan,
Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, Cipta Karya, dan Tata Ruang Kota Medan dan Dinas Pekerjaan Umum menjadi Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Kontruksi (SDABMBK).
Baca Juga: Nasi Soto, menu spesial yang disajikan BKM masjid Jamik Belawan Medan untuk berbuka puasa
Diketahui Pemko Medan membangun 1.700 lampu jalan sejak akhir tahun 2022
lalu dengan menghabiskan anggaran mencapai Rp 25,7 miliar dan tahun 2023 akan ditambah lampu lansekap sebanyak 10 ruas jalan.
Editor: ferra hariyanto
Penulis: herizal