politik

Dianggap Proyek Gagal, DPRD Medan Akan Bentuk Pansus Lampu Pocong

Senin, 17 Juli 2023 | 18:19 WIB
Foto: Dianggap proyek gagal, DPRD Medan akan bentuk pansus lampu pocong (DPRD Medan )

MEDAN-Portibinews: Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Medan akan membentuk Panitia Khusus (Pansus) lampu pocong guna meminta penjelasan kenapa pembangunannya diputuskan total lost (gagal) dan pengembalian uang Rp 21 miliar oleh pemborong ke kas daerah Pemerintah Kota (Pemko) Medan belum tuntas.

Penegasan itu disampaikan Anggota DPRD Medan dari Fraksi PKS Rudiawan Sitorus, Senin (17/7/2023) di selah-selah kegiatan rapat kerja (Raker) anggota DPRD Medan The Hill Hotel And Resort Sibolangit, Senin (17/7/2023).

Rudiawan mengatakan, jika anggaran tersebut tidak dikembalikan maka Pansus itu suatu hal yang penting untuk dibentuk.

Baca Juga: Pekerja Dapur Penyulingan Minyak Ilegal di Langkat Tewas, Pemilik Segera Jadi Tersangka

“Salah satu tujuan Pansus adalah, jika ada sesuatu hal yang penting untuk ditelusuri. Sebagai anggota dewan yang salah satu fungsinya adalah pengawasan, saya menganggap perlu dibentuk Pansus ini dibentuk,” kata Rudiawan.

Wakil Ketua Komisi IV DPRD Medan ini mengungkapkan, tugas Pansus nanti tidak hanya menyoroti tentang anggaran Rp 21 miliar yang belum dikembalikan pemborong.

Tapi secara menyeluruh terkait pengerjaannya sampai dikatakan proyek gagal dan proses pengembalian uang kerugian negara oleh pemborong.

Baca Juga: Apa kata Warganet, Paparan Capres di Depan Apeksi, Prabowo Gak Fokus, Anies Membual, Ganjar Lancar

Juga terkait kinerja Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK) sebagai pengguna anggaran pembangunan lampu pocong.

Dikatakannya, disetiap kegiatan reses maupun Sosialisasi Perda yang dilaksanakan anggota dewan, masih banyak pengaduan masyarakat terkait Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) yang tidak berfungsi.

Artinya, Kota Medan masih punya banyak masalah tentang LPJU hampir di seluruh di wilayah.

Baca Juga: Pemkab Labuhanbatu Implementasikan Perlindungan Ketenagakerjaan Aparatur Desa

“Persoalan LPJU saja belum selesai, kini Pemko Medan diperhadapkan lagi dengan masalah lampu pocong yang pembangunannya menggunakan anggaran tidak sedikit yakni Rp 27,5 miliar. Jika saja anggaran lampu pocong tersebut digunakan untuk memberesi LPJU yang ada sekarang, tentu tidak ada lagi jalanan di Kota Medan yang gelap gulita.Karena sekarang ini masih banyak ruas jalan belum memiliki LPJU dan ada lampunya padam karena rusak,” ungkapnya.

Terkait proyek lampu pocong dianggap gagal (total lost) seperti yang diumumkan Wali Kota Bobby Nasution beberapa bulan lalu, Rudiawan menegaskan DPRD tidak menginginkan adanya anggaran dana yang lost dan tidak jelas ujung pangkalnya.

Halaman:

Tags

Terkini