Portibinews: Berbagai program kerja yang sudah dilaksanakan presiden Jokowi akan berlanjut kepada Ganjar Pranowo yang sudah resmi maju jadi capres dari PDIP. Salah satunya adalah program untuk mensejahterakan petani, sebagai pahlawan pangan.
Dukung an relawan terhadap capres Ganjar Pranowo yang menghormati dan menghargai para petani jelas memiliki dasar yang kuat.
Relawan Ganjarist mengungkap, soal pangan adalah soal hidup matinya bangsa.
Baca Juga: Gubernur Edy Rahmayadi: Peluang Kerja Bagi Perawat Indonesia diluar Negeri Tinggi
Bung Karno sadar betul betapa urgennya pangan bagi negara. Bukan sekadar soal ketersediaannya, tapi juga soal produksinya. Maka negara mesti menghasilkan banyak ilmuwan pertanian.
Dan inilah salah satu ilmuwan pertanian yang kita punya, Ir. Surono Danu. Kekaguman beliau terhadap Ir. Soekarno tidak cuma berhenti di meja-meja diskusi.
Baca Juga: Menkeu Sri Mulyani Indrawati Sampaikan Kerangka Ekonomi Makro Tahun 2024
Tidak sebatas di lembaran kertas. Kecintaan beliau kepada Bung Karno ditunjukkan dengan hasil penelitian pertanian yang dipersembahkan untuk bangsa dan negara.
Benih padi unggulan, benih kacang panjang unggulan, pisang, singkong dan yang terakhir ada benih kedelai.
Semua karya beliau merupakan benih-benih unggulan. Bahkan waktu melahirkan benih kedelai unggulan, beliau mengatakan "Kita harus meneladani benih kedelai ini. Meski diinjak berulangkali dia tidak akan pernah mati."
Baca Juga: Saan Mustopa: Perlu Tambahan Surat Suara karena Banyak Pemilih Luar Daerah di Bekasi
" Mbah Surono, suatu kehormatan bisa bertemu dan sungkem kepada panjenengan. Malu rasanya jika kami-kami yang lebih muda ini tidak memiliki tekad besar untuk memakmurkan negara sebagaimana tekad panjenengan. Hormat kami, Mbah. InsyaAllah karya panjenengan memberi manfaat untuk Indonesia. Tetap semangat terus mendampingi organisasi Mari Sejahterakan Petani, ya Mbah," ungkap capres Ganjar Pranowo.