JAKARTA-Portibinews: Momen pertemuan silaturahmi antara Kertau Partai golkar dengan Susilo Bambang Yudoyono atau SBY yang kemarin digelar menjadi tanda tanya publik apakah akan merapatnya dukungan Golkar ke Demokrat?
Dikutip dari sejumlah cuitan twitter warga net, salah satunya @HmfaqihA menyebutkan bahwa momoen bertemunya airlangga dengan SBY menjadi tandatanya apakah akan ada koalisi baru antara Airlangga Hartarto dengan AHY, lalu bagaimana dengan koalisi perubahan yang mengusung Anies Baswedan.
Pada pertemuan antara Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dengan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Puri Cikeas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu malam (29/4) berlangsung sekitar 1 jam, dari pukul 19.00 WIB hingga pukul 20.00 WIB.
Baca Juga: Wagub Musa Rajeckshah yakin WRC sebagai ajang sport tourism di danau Toba akan berhasil
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkap dalam pertemuan yang singkat itu Airlangga menyempatkan diri melihat karya-karya lukisan SBY
"Tadi di Perpustakaan Cikeas kami berdiskusi dan tentunya ini menunjukkan sebuah inisiatif yang baik antara dua partai yang memiliki kedaulatan dan independensi," kata AHY, saat konferensi pers.
Pada pertemuan itu, kedua tokoh menyoroti demokrasi di Indonesia yang akhir-akhir ini dinilai mengalami kemunduran, seperti halnya wacana pemberlakuan sistem proporsional tertutup dalam pelaksanaan Pemilihan Legislatif atau (Pileg) 2024.
"Sistem proporsional tertutup apa terbuka, kami tidak ingin demokrasi kita mundur jauh ke belakang karena perubahan sistem yang fundamental," tutur AHY.
Kedua tokoh juga membicarakan konstelasi perpolitikan terkini, terutama terjadi dinamika politik yang cukup berpengaruh untuk Partai Golkar dan Partai Demokrat.
Sumber: @HmfaqihA