MEDAN-Portibinews: Jajaran DPW PAN Sumut menyesalkan sikap dan kebijakan KPU RI yang membuka lagi pendaftaran calon kepala daerah di sejumlah daerah yang masih memiliki 1 pasangan calon. PAN menyebut hal ini seharusnya tidak dilakukan.
"DPW PAN Sumut menyesalkan sikap dan kebijakan KPU RI untuk membuka pendaftaran kembali bagi calon kepala daerah karena kepentingan Masinton Pasaribu yang menyampaikan protes akibat gagalnya mencalonkan diri menjadi Bupati Kabupaten Tapanuli Tengah," kata Wakil Ketua DPW PAN Sumut, Amirullah Hidayat, Jumat (13/9/2024).
Amir menyebut jika langkah yang diambil KPU Tapanuli Tengah menolak pendaftaran Masinton karena mengikuti autaran PKPU nomor 8 tahun 2024. Jika pendaftaran dibuka kembali, Amir menilai KPU melanggar aturannya sendiri.
Baca Juga: Terima Api PON XXI, Bobby Nasution Ajak Warga dan Jajaran Pemko Medan Jadi Tuan Rumah yang Baik
"Seharusnya KPU konsisten dalam menjalankan aturan yang telah dikeluarkannya, jangan lah karena seorang anggota Komisi 2 DPR RI aturan dikangkangi," ujar Amir.
Ditmbhkannya, harusnya KPU tidak perlu lagi membuka pendaftaran khususnya di daerah Tapteng. Hal ini, kata Amir, karena KPU sudah dua kali membuka pendaftaran termasuk perpanjangan yang ditetapkan oleh KPU.
Ketua DPP NasDem Minta KPU Tak Langgar Aturan karena Masinton Gagal Nyabup
"Kalau memang Masinton Pasaribu betul niat untuk maju menjadi calon Bupati Tapanuli Tengah, kenapa tidak dari awal langsung diusulkan oleh PDIP sebagai partai tempat dia bernaung," sebut Amir.
Baca Juga: Tiga Partai di DPRD Tolak Pemberlakukan Parkir Berlangganan Pemko Medan
