Rekomendasi Diskanla Sumut Soal Penyaluran BBM Subsidi Nelayan Diindikasikan Bermasalah

Photo Author
- Senin, 4 Desember 2023 | 12:13 WIB
Foto: Penyaluran BBM untuk nelayan di salah satu lokasi (Istimewa )
Foto: Penyaluran BBM untuk nelayan di salah satu lokasi (Istimewa )

MEDAN-Portibinews: Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi merupakan aset terbesar para jaringan mafia di Medan Sumatera Utara. Mulai dari kejahatan terang-terangan hingga menyaru jadi penolong kaum nelayan dilakukan untuk meraih keuntungan besar melalui BBM subsidi. 

 

Seperti pengambilan BBM subsidi nelayan di SPBU 14.204.1120 Kampung Salam Belawan. Meskipun pengambilan BBM subsidi sesuai prosedur, namun penyalurannya ke nelayan bermasalah

Baca Juga: Ini Harapan Wali Kota Medan Terhadap Penyelenggaraan Festival Kuliner Medan

Sekitar 20 nelayan direkomendasikan Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Sumatera Utara untuk mendapatkan BBM subsidi. SPBU 14.204.1120 Kampung Salam Belawan ditunjuk melayani BBM subsidi nelayan tersebut melalui persetujuan Rayon I Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut.

 

20 nelayan menerima barkot masing-masing 40 liter per hari per nelayan. Pengambilan BBM subsidi di SPBU yang ditunjuk itu selama 2 hari atau 6 hari sekali. Jumlah BBM subsidi rata-rata 4.800 liter per 1 minggu dengan harga pembelian Rp. 6.800 per liter.

Baca Juga: Kanwil Kemenkumham Sumut Terima Penghargaan Good Governance dari Kementrian

Pengambilan BBM subsidi itu menggunakan puluhan drigen yang kemudian diangkut mobil pickup ke gudang penumpukan di perbatasan Pekan Labuhan dan Nelayan Indah Medan Labuhan. BBM subsidi tersebut diecer ke nelayan seharga Rp. 7.500 per liter. Terdapat selisih harga subsidi berkisar Rp. 700  perliter atau Rp. 33.600.000 per minggu. 

 

"Nelayan pukat layang paling banyak gunakan BBM berkisar 20 liter per hari, itupun sudah capek mutar mutar di daerah penangkapan ikan, 40 liter itu kebanyakan," jelas nelayan jaring Pekan Labuhan Senin (4/12/2023).

Baca Juga: Kanwil Kemenkumham Sumut Terima Penghargaan Good Governance dari Kementrian

Pengambilan sekaligus penyaluran BBM subsidi nelayan di SPBU 14.204.1120 Kampung Salam Belawan dipercayakan kepada Pimpinan Pusat Aliansi Nelayan Samudera Indonesia (PP ANSI). Nelayan yang ikut serta (1 atau 2 orang-red) ke SPBU itu sebagai seremonial, sedangkan oknum Polres Pelabuhan Belawan disebut sebut nelayan sebagai pengawal pengangkutan BBM subsidi nelayan dari SPBU ke gudang penumpukan.

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ferra Hariyanto

Tags

Rekomendasi

Terkini

X