Bulog Ungkap Stok Beras Pemerintah Capai 3,91 Juta Ton, Siap Didistribusikan untuk Bantuan Pangan Masyarakat

Photo Author
- Senin, 25 Agustus 2025 | 16:43 WIB
Foto: ilustrasi  (Freepik )
Foto: ilustrasi (Freepik )

JAKARTA-Portibinews: Pemerintah melalui laporan dari Perum Bulog menjamin stok beras untuk kebutuhan nasional terjamin aman.

Cadangan beras pemerintah (CBP) yang dikelola oleh Bulog mencapai 3,91 juta ton sampai 24 Agustus 2025.

Jumlah tersebut masih ditambah dengan stok beras komersial sebanyak 8.950 ton, sehingga total ada 3,92 juta ton beras di bawah pengelolaan Bulog.

Persediaan beras yang ada pun telah diedarkan ke pasaran di berbagai wilayah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia.

Baca Juga: Mendag Klaim Harga Beras Mulai Turun, Sebut Hasil Upaya Pengawasan untuk Mempercepat Pendistribusian

“Saat ini stok yang dimiliki Perum Bulog sudah mencapai 3,9 juta ton. Nah, stok ini terus bergerak karena digunakan untuk kegiatan bantuan pangan dan SPHP,” kata Kadiv Perencanaan Operasional dan Pelayanan Publik Bulog, Rini Andrida, dalam Rakor Pengendalian Inflasi Daerah di kantor Kemendagri pada Senin, 25 Agustus 2025.

Rini mengungkapkan bahwa distribusi beras telah dilakukan sesuai dengan arahan pemerintah.

“Untuk stok, posisinya sudah tersebar di seluruh wilayah Indonesia untuk mendukung kegiatan yang ditugaskan oleh pemerintah kepada Perum Bulog,” terangnya.

Baca Juga: Pemprov Sumut Percepat Pembentukan Tim Tanggap Insiden Siber

Dalam rakor tersebut, Bulog menyampaikan data capaian pengadaan gabah kering panen (GKP) sebesar 3,9 juta ton atau 75 persen.

Dari total tersebut, beras yang terealisasi adalah 745.000 ton atau sekitar 25 persen.

Menurut data Bulog tersebut, stok CBP dalam negeri di tahun 2025 sudah mencapai 2,86 juta ton.

Sementara untuk distribusi beras SPHP (stabilisasi pasokan dan harga pangan), Bulog telah mengedarkan sebanyak 70.519 ton atau 5,35 persen dari target SPHP 1,31 juta ton untuk bulan Juli-Desember 2025.

Baca Juga: Mendag Klaim Harga Beras Mulai Turun, Sebut Hasil Upaya Pengawasan untuk Mempercepat Pendistribusian

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ferra Hariyanto

Sumber: Rilis

Tags

Rekomendasi

Terkini

Emas UBS Palsu Beredar, Begini Modus Pemalsuannya

Minggu, 5 Oktober 2025 | 17:37 WIB
X