LAMPUNG-Portibinews: Sebanyak dua rumah warga di Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung, hanyut akibat banjir. Peristiwa ini terjadi pada hari ini, Kamis (29/6), pukul 04.00 WIB.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanggamus melaporkan banjir melanda beberapa desa di Kecamatan Semaka.
Tidak ada laporan korban jiwa saat banjir menerjang wilayah tersebut.
Baca Juga: Komisaris BSI Arief Rosyid Hasan, Spirit Nahdlatut Tujjar untuk Kemandirian Ekonomi Indonesia
Sebanyak 10 desa terdampak genangan setelah hujan dengan intenstias tinggi turun di wilayah tersebut.
Meskipun wilayah terdampak banjir dengan tinggi muka air hingga 80 cm, tidak ada warga yang melakukan pengungsian. Mereka bertahan di rumah masing-masing.
Hingga pukul 18.00 WIB, kondisi air yang menggenangi rumah warga belum mengalami penurunan.
Baca Juga: Ono Surono Sambut Baik Penandatanganan Persetujuan Subang Utara sebagai Calon Daerah Otonomi Baru
Sepuluh desa tergenang banjir yaitu Desa Srikaton, Sukajaya, Kacapura, Sukaraja, Sidodadi, Bangunrejo, Sripurnomo, Pardawaras, Waykerap dan Sedayu.
BPBD juga melaporkan adanya longsoran materal di beberapa titik seperti batu, lumpur dan kayu.
Kondisi ini menyebabkan akses jalan tertutup. Proses pembersihan kondisi jalan lintas barat masih dalam pengerjaan oleh dinas terkait.
Baca Juga: Kisah Inspiratif Dan Perjalanan Karir Ega Raedi, Content Creator Muda Banjarbaru
Data pascabencana mencatat 1.252 KK atau 5.008 jiwa terdampak kejadian tersebut. Rumah terdampak sebanyak 1.252 unit, dua di antaranya hanyut. Sedangkan 3 lain mengalami rusak berat.
Di sektor pertanian, lahan seluas 149, 45 hektar terendam banjir. Pada fasilitas umum, BPBD mencatat bronjong rusak berat 1 unit dan bangunan terendam berupa fasilitas ibadah 3 unit dan pendidikan 2.
