ACEH-Portibinews: Di balik genangan banjir yang melanda Aceh Utara, terselip kisah-kisah pilu yang menyayat hati.
Salah satunya datang dari wilayah Buket Dara Baro, Kecamatan Langkahan, di mana seorang ibu harus berjuang di tengah ketidakpastian nasib sang suami yang telah hilang selama puluhan hari.
Kisah memprihatinkan ini diunggah oleh akun TikTok @TOKO DAMRY pada Senin, 15 Desember 2025.
Video tersebut memperlihatkan betapa berat beban yang harus dipikul oleh pengungsi di tengah keterbatasan fasilitas dan kehilangan harta benda.
Penderitaan ibu ini seolah tak berujung. Selain harus menghadapi kenyataan pahit bahwa rumahnya hancur diterjang banjir, ia kini harus berjuang sendirian menjaga buah hatinya di pengungsian.
Baca Juga: Kasus Pengeroyokan 2 Mata Elang Seret 6 Anggota Polri, Polisi Sebut Sebagai Pelanggaran Berat
"Sudah 20 hari suaminya hilang," tulis keterangan dalam unggahan video tersebut.
Ketidakpastian tentang keberadaan sang kepala keluarga selama hampir tiga minggu tentu menyisakan trauma dan kecemasan mendalam.
Namun, di tengah kesedihan itu, ia tidak punya waktu untuk meratapi keadaan karena kondisi sang anak yang kian menurun.
Banjir dan kondisi pengungsian yang darurat mulai berdampak pada kesehatan anak-anak. Hal ini memperberat beban mental dan fisik bagi pengungsi yang kehilangan tempat tinggal.
"Anaknya sudah mulai sakit, rumahnya hancur," lanjut keterangan dalam video tersebut.
Kisah dari Buket Dara Baro ini merupakan satu dari sekian banyak potret duka yang membutuhkan perhatian segera.
Ketidakhadiran sosok pelindung keluarga, hilangnya tempat berteduh, dan anak yang mulai jatuh sakit menjadi ujian berat yang nyata bagi mereka yang terdampak banjir di pedalaman Aceh Utara.