Komitmen Kementerian Pariwisata dan Pemkab Manggarai Barat Perkuat Tata Kelola Pengunjung di Destinasi Labuan Bajo

Photo Author
- Senin, 7 Juli 2025 | 20:47 WIB
Foto: Kemenpar RI bersama badan otoritas labuan bajo (Instagram )
Foto: Kemenpar RI bersama badan otoritas labuan bajo (Instagram )

* Pentingnya segera menetapkan do's and don'ts di kawasan wisata, termasuk pembuatan peta zona perairan untuk kapal wisata agar aman dari arus dan gelombang tinggi.

Baca Juga: Mediapreneur Talks Promedia di Banten 2025: Diskusi Seputar Dunia Jurnalistik Bersama Para Insan Hebat di Industri Media

* Percepatan pengembangan kawasan otoritatif Parapuar yang saat ini tengah difokuskan pada pembangunan infrastruktur dasar, seperti akses jalan, listrik, dan pasokan air bersih.

* Inisiasi penyelenggaraan pertunjukan budaya khas Manggarai di Parapuar, yang dapat menjadi atraksi unggulan di mainland (darat), sejalan dengan konsep 60% wisata darat dan 40% wisata bahari untuk pemerataan destinasi.

* Harapan besar terhadap kolaborasi lintas sektor akan meningkatkan tata kelola pariwisata Labuan Bajo yang seimbang dan inklusif, sesuai dengan visi BPOLBF untuk mewujudkan Labuan Bajo sebagai destinasi pariwisata berkelanjutan, berkualitas premium, dan berkelas dunia. 

FGD ini menegaskan komitmen kuat pemerintah pusat, pemerintah daerah, BPOLBF, instansi dan lembaga pemerintah lainnya di daerah, dan seluruh stakeholder pariwisata yang ada di Manggarai Barat untuk secara bersama-sama menyusun kebijakan strategis yang mampu meningkatkan daya tarik Labuan Bajo dan sekitarnya sekaligus mempertahankan keberlanjutan Pariwisata.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ferra Hariyanto

Sumber: Rilis

Tags

Rekomendasi

Terkini

X