MEDAN-Portibinews: Didampingi Wali Kota Medan Bobby Nasution diwakili Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman, Sekretaris Utama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Dr Rustian SSi Apt MKes mengukuhkan Pengurus Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kota Medan masa bakti 2023-2024 dan Kelurahan Tangguh Bencana (Keltana) se-Kota Medan di Lapangan Benteng Medan, Sabtu (21/10).
Pengukuhan pengurus FPRB Kota Medan berdasarkan Surat Keputusan Wali Kota Medan No.360/15.K tanggal 12 Mei 2023. Sebagai ketua adalah Ade Jona Prasetyo SH MH, sedangkan Rektor Universitas Pembangunan Panca Budi Medan Dr H M Isa Indrawan SE MM sebagai Wakil Ketua.
Baca Juga: Pelepasan Parade Ulos 1.000 Meter di Jembatan Tano Ponggol Meriah, Tidak Dihadiri Bupati Samosir
Sementara itu pengukuhan Keltana se-Kota Medan berdasarkan Surat Keputusan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan No 300.2.3/3314 tanggal 21 Oktober 2023. Baik pengukuhan FPRB dan Keltana dilakukan sebagai upaya mewujudkan Kota Medan yang siap siaga, tanggap dan waspada terhadap bencana.
"Kita harus membangun paradigma kesiapsiagaan terhadap musibah bencana pada seluruh aspek kehidupan, sehingga mampu menciptakan kondisi tanggap terhadap bencana dan mengurangi resiko bencana yang mungkin dapat timbul sewaktu-waktu," kata Wiriya menyampaikan sambutan tertulis Bobby Nasution.
Salah satu yang bisa dikembangkan dalam menghadapi suatu bencana, kata Wiriya, membuat kawasan tanggap bencana. Sistem kawasan tanggap bencana ini, jelasnya, memberikan standar dasar aspek pembangunan kawasan yang tanggap bencana meliputi peduli musibah bencana, mampu merespon secara cepat, melakukan tindakan pencegahan serta proses pemulihan pasca bencana.
"Pengukuhan FPRB dan Keltana yang kita lakukan ini sebagai salah satu bentuk antisipasi untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin guna menghadapi segala potensi bencana yang bisa terjadi," ungkapnya.