Surabaya-Portibinews: TNI Angkatan Laut bersama dengan Royal Thai Navy serta Royal Thai Marine Corps menggelar Latihan Bersama (Latma) Sea Garuda yang bersandikan 21AB-23 yang dibuka langsung oleh Pangkoarmada II Laksda TNI Maman Firmansyah, bertempat di Lounge Majapahit Koarmada II, Senin (12/6).
Latma Sea Garuda merupakan latihan yang dilaksanakan dua tahun sekali dengan menitik beratkan pada operasi maritim,Tahun ini TNI AL mengerahkan KRI Raden Eddy Martadinata-331, 1 Pesud MPA CN-235, 1 Heli Panther.
Baca Juga: Babinsa Koramil Jila Bantu Evakuasi Warga Binaannya Ke Puskesmas
Lalu 1 Tim Marinir, dan 1 Tim Satuan Kapal Selam. Sedangkan Royal Thai Navy akan melibatkan HTMS Bhumibol Adulyadej, 1 Tim RTMC, 1 Tim Submarine Squadron, Distinguish Visitor dan 1 Flag Officer onboard.
Pelaksanaan latihan akan dibagi menjadi empat tahap, tahap pertama perencanaan latihan pada 8 s.d. 11 Juni 2023, meliputi kedatangan dari HTMS Bhumibol Adulyadej, Sport Activity dan Cultural Program, tahap kedua Harbour Phase pada 12 s.d. 13 Juni 2023 meliputi Opening Ceremony, OCS Brief dan Tactical Floor Game, tahap ketiga Sea Phase 14 s.d. 16 Juni 2023 meliputi Departure, Cross Deck, Photoex, Closing Ceremony, Boat Transfers dan Farewell Pass, dan tahap keempat Post Phase pada 16 Juni 2023 meliputi Closing Ceremony onboard HTMS Bhumibol Adulyadej di Laut Jawa.
Baca Juga: BNN Sumut Sosialisasi P4GN Bagi Guru Bimbingan Konseling SMA/SMK Kota Medan
Melalui sambutannya, Pangkoarmada II menyampaikan bahwa Sea Garuda tahun ini bertujuan untuk meningkatkan interoperabilitas dalam aspek-aspek peperangan maritim yang umum terjadi di TNI AL maupun RTN.
disisi lain juga untuk membangun peluang interaksi dan pertukaran pengetahuan serta pengalaman antara pasukan marinir kedua negara sebagai kekuatan profesional TNI AL maupun RTN.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Apresiasi Relawan yang Tergabung dalam seni budaya Indonesia, Menangkan Keberagaman
“Saya percaya Latma Sea Garuda 21AB-23 akan membangun hubungan bilateral dan juga mendapatkan efek positif dalam rangka memperkuat hubungan kedua Angkatan Laut dan kedua negara,” ucap Pangkoarmada.