nasional

Menimbang Usulan DPR agar Sekolah Jadi Pengelola Program MBG

Senin, 22 September 2025 | 16:26 WIB
Foto: Ilustrasi MBG (Instagram )

Minimnya Serapan Anggaran BGN

Selain itu, Yahya juga menyoroti rendahnya serapan anggaran BGN yang diketahui baru terserap Rp13,2 triliun dari alokasi Rp71 triliun.

Oleh karena itu, Yahya mendesak BGN mencari alternatif pengelolaan MBG agar target dari program unggulan Presiden Prabowo Subianto ini dapat segera tercapai.

Baca Juga: Rakor Pengendalian Inflasi Bersama Kemendagri, Wagub Sumut Minta Pemda Tekan Harga Beras

"Ini juga untuk mempercepat pencapaian target yang ditentukan. Mengingat serapan anggaran BGN masih rendah sekitar 22 persen," tegasnya.

Lebih lanjut, Yahya meminta pemerintah terkhusus BGN untuk membuka kanal aduan publik. 

Dia berharap kanal pengaduan bisa menjaga akuntabilitas belanja agar hak anak untuk memperoleh makanan bergizi dengan aman dan sesuai harapan.

"Karena transparansi dan akuntabilitas yang lemah, dikhawatirkan akan memperbesar risiko penyalahgunaan anggaran," jelasnya.

Baca Juga: Rakor Pengendalian Inflasi Bersama Kemendagri, Wagub Sumut Minta Pemda Tekan Harga Beras

Usulan MBG Jadi Uang Tunai 

Sebelumnya, anggota DPR RI Charles Honoris juga sempat mengusulkan agar program MBG diubah menjadi pemberian uang tunai kepada orang tua siswa. 

Menurutnya, usulan ini bisa mengurangi risiko makanan tidak layak konsumsi dan memastikan kualitas gizi terjaga.

Charles juga menyoroti rantai distribusi makanan dalam program MBG yang dinilai terlalu panjang. 

Politisi partai PDI Perjuangan itu menjelaskan bahan baku sering disiapkan sejak malam hari, dimasak dini hari, lalu baru sampai ke sekolah menjelang siang. 

Baca Juga: Merebak Kasus Siswa Keracunan di 6 Daerah Berbeda dalam Sepekan Terakhir, Jadi Alarm Serius soal Standar Kebersihan Sajian MBG

Halaman:

Tags

Terkini