"Dalam lima tahun terakhir, kita mengalami musibah yang luar biasa—pandemi COVID-19—yang memengaruhi hampir setiap aspek kehidupan, termasuk perekonomian. Meski demikian, di tengah tantangan ini, kita berhasil menurunkan angka pengangguran dari 9% pada tahun 2018 menjadi 6% pada 2023. Ini pencapaian yang luar biasa mengingat kabupaten-kabupaten lain di sekitar Sumedang justru mengalami peningkatan jumlah pengangguran,” ujar Kang Dony.
Baca Juga: Kirab Api PON XXI Akan Melewati 28 Kabupaten/Kota di Sumut dimulai dari Pakpak Bharat
Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Sumedang, pencapaian ini sangat positif, terutama mengingat dampak COVID-19 terhadap ekonomi global dan nasional yang mengakibatkan lonjakan pengangguran di banyak wilayah.
Di saat sebagian besar wilayah Jawa Barat mengalami kenaikan angka pengangguran, Sumedang justru menunjukkan tren penurunan yang konsisten.
Sumedang Maju, Lanjutkan!
Dengan pencalonannya kembali sebagai Bupati Sumedang untuk periode 2024-2029, Kang Dony menegaskan bahwa keberlanjutan dari program-program pro-rakyat, terutama di bidang pengurangan pengangguran, akan menjadi prioritas.
Pihaknya berkomitmen untuk memperluas lapangan kerja melalui berbagai program inovatif, seperti pengembangan usaha kecil menengah (UKM), pendidikan vokasi, serta peningkatan infrastruktur dan investasi yang mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.
"Visi saya tetap sama: Sumedang Simpati, semakin maju, untuk menuju Indonesia Emas.Kami akan terus berinovasi dan menghadirkan program-program yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat, terutama dalam menciptakan lebih banyak lapangan kerja dan memastikan pengangguran terus berkurang," pungkasnya.
Baca Juga: Prabowo akan Adakan Anggaran Khusus untuk Pemberantasan dan Pengejaran Koruptor
Pilkada Sumedang 2024 menjadi kesempatan bagi Kang Dony bersama Calon Wakil Bupati Fajar Aldila, untuk melanjutkan misi yang telah dimulainya, serta memperkokoh fondasi ekonomi yang lebih kokoh bagi masyarakat Sumedang.