JAKARTA-Portibinews: Bagi para diaspora yang berada diluar negeri yang memiliki prestasi dan bakat khusus akan ada kejutan.
Menkomarinves Luhut Pandjaitan menawarkan kewarganegaraan ganda untuk diaspora Indonesia bertalenta.
Hal ini disampaikan Luhut dari mimbar pidato pembukaan acara Microsoft Build: AI Day di JCC, Jakarta, Selasa (30/4/2024).
Baca Juga: Kisah Justin Hubner Bagaikan Oase ditengah Timnas Indonesia U23
Luhut memprediksi kewarganegaraan ganda tersebut dapat membantu perekonomian serta membawa masyarakat yang bertalenta untuk kembali ke Tanah Air.
Luhut menjelaskan bahwa pada 2029 nanti, Indonesia bakal punya hampir 3.000 anak muda yang siap untuk bekerja sebagai pengembang perangkat lunak (software developer).
Indonesia tidak akan kekurangan sumber daya manusia untuk mengerjakan perkara software.
Baca Juga: Kisah Justin Hubner Bagaikan Oase ditengah Timnas Indonesia U23
"Jadi Anda tidak akan memiliki masalah dengan sumber daya manusia. Di samping itu, kami juga mengundang diaspora Indonesia dan kemudian kami memberikan mereka juga kewarganegaraan ganda," ucap Luhut