MEDAN-Portibinews: Kodam I Bukit Barisan akan membentuk tim khusus antibegal. Tim tersebut akan membantu polisi memberantas aksi kejahatan jalanan di Kota Medan, Sumatera Utara.
Pernyataan itu disampaikan oleh Panglima Kodam (Pangdam) I Bukit Barisan, Mayjen (TNI), Rio Firdianto saat berbincang dengan wartawan di Makodam I Bukit Barisan, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Kota Medan, Rabu (4/12/2024).
"Kita akan membentuk tim antibegal untuk membantu kepolisian. Kita pada dasarnya membantu karena kepolisian memiliki keterbatasan personel," ujar Mayjen Rio.
Baca Juga: Polda Sumut Pastikan Keselamatan Warga Dalam Pemungutan Suara yang Terkendala Banjir
Untuk tim khusus antibegal ini, kata dia Kodam I Bukit Barisan bersama Komando Distrik Militer (Kodam) I/BS Medan akan mengerahkan ratusan motor untuk berpatroli bersama polisi.
Sebelumnya, Polisi menangkap empat orang pelaku yang membegal seorang personel TNI bernama Marsono (48) di sekitar Kodam I/Bukit Barisan, Kota Medan. Begini tampang otak pelaku pembegalan tersebut.
Kapolsek Sunggal Kompol Bambang G Hutabarat mengatakan pihaknya langsung menyelidiki kasus tersebut. Awalnya, petugas kepolisian menangkap tiga pelaku yang masih di bawah umur.
"Tersangka dalam perkara ini ada empat orang, yang mana tiga orang sebelumnya sudah kita lakukan pengungkapan dengan status anak di bawah umur," kata Bambang saat konferensi pers, Selasa (3/12/2024).
Baca Juga: Ini Kata Ketua Dewan Ekonomi Nasional Terkait PPN 12 persen pada tahun 2025
Kemudian, pada 1 Desember 2024, polisi kembali menangkap satu pelaku bernama Arkan alias Atok (18). Arkan merupakan otak pelaku sekaligus pimpinan kelompok.
Penulis: Amen sudrajat hasibuan