MEDAN-Portibinews: Melalui safari ramadan Pemko Medan, ada pesan yang disampaikan Walikota Medan Bobby Afif Nasution kepada para jemaah agar generasi muda untuk menjauhi yang namanya narkoba.
Sebab generasi muda merupakan penerus bangsa, hal ini disampaikan Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution diwakili Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman saat melaksanakan Safari Ramadhan di Masjid Sabilillah Jalan SMA Negeri 2, Senin (10/4/2023).
“Penyalahgunaan narkoba ini dapat menghancurkan masa depan generasi muda,” kata Wiriya Alrahman dalam kegiatan yang digelar rutin Pemko Medan setiap bulan Ramadhan tersebut.
Sekda Medan ini juga mengungkapkan, sekarang ini sadar atau tidak, generasi muda telah diracuni narkoba. Oleh karenanya mantan Kepala Bappeda Kota Medan untuk menjauhi dan mencegah peredaran narkoba di Kota Medan.
“Tanpa adanya kepedulian dari masyarakat, peredaran narkoba sulit untuk diberantas. Khususnya para generasi muda yang ada di Kecamatan Medan Polonia ini, tolong jauhi narkoba jangan coba-coba untuk mendekatinya,” pesannya.
Di Wiriya juga menyampaikan, Pemko Medan saat ini terus menggalakkan program Masjid Mandiri yang diinisiasi Wali Kota Medan. Melalui program ini, jelasnya, masjid tidak hanya sebagai tempat beribadah saja namun juga sebagai pusat perekonomian umat.
Baca Juga: Oopss.. salah ngomong kali, @pesulapmerah tidak ada menantang siapapun apalagi Ida Dayak
“Untuk itu kita mengajak seluruh masjid mengikuti program Masjid Mandiri seperti yang dicontohkan Rasulullah SAW. Kita ingin menjadikan masjid sebagai centrum segala kegiatan umat Islam sehingga dapat membawa kesejahteraan bagi masyarakat Kota Medan,” ungkapnya.
Pada kesempatan itu, Ketua Badan Kenaziran Masjid (BKM) Sabilillah H Khomaruddin mengucapkan terima kasih atas digelarnya Safari Ramadhan. Selanjutnya, ia berharap Pemko Medan melalui perangkat daerah terkait dapat memangkas pohon yang berada di halaman Masjid Sabilillah.
“Pohon itu merusak pagar dan tembok masjid. Jadi, kami berharap agar pohon itu segera dipotong,” harap Khomaruddin.
Editor: ferra hariyanto