JAKARTA-Portibinews: Rakernas Kementerian ATR/BPN kali ini menghadirkan Ibu Menteri Keuangan Srimulyani Indrawati untuk memberikan keynote speech tentang situasi perekonomian nasional dalam mendukung kebijakan bidang agraria.
Menurut Wamen Kementerian ATR/BPN memiliki peran khusus dalam mewujudkan visi Indonesia 2045 yaitu menciptakan pemerataan kepemilikan tanah yang mendukung pembangunan nasional yang inklusif dan berkelanjutan. Keberadaan tanah merupakan hal yang sangat vital untuk dunia usaha dan menarik investasi.
Baca Juga: Dalam Enam Hari, Suara PSI Naik 400 Ribu Lebih Sesuai Data di Sirekap Mendekati 4 Persen
Raja Juli Antoni menjelaskan, Alhamdulilah penilaian Ibu Sri Mulyani untuk Kementerian ATR/BPN sangat positif. Kementerian ATR/BPN mampu menyumbang Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar 2 Triliun per tahun ke APBN. Dengan kinerja ini, Kementerian ATR/BPN menentukan denyut nadi perekonomian nasional.
Kementerian ATR/BPN dan Kementerian Keuangan juga bekerja sama dalam proses sertifikasi aset BMN. Hingga tahun ini, sudah tersertifikasi aset negara berupa tanah sebanyak 61.094 (69.7%). Kami berkomitmen untuk meneruskan sinergi ini supaya seluruh aset negara berupa tanah bisa bersertipikat.
Baca Juga: Agar Berkembang Dan Naik Kelas, UMKM Harus Berkolaborasi Dengan Berbagai Pihak
" Terima kasih banyak Ibu Sri Mulyani atas kehadirannya untuk memberikan perspektif ekonomi pertanahan kepada kami," ungkap @rajaantoni.
