LANGKAT-Portibinews: Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi jadi pembina upacara sekaligus membuka kegiatan Kemah Profil Pelajar Pancasila yang digelar oleh Ikatan Pelajar Al Washliyah (IPA) Sumut, di bumi perkemahan Svarga Simelir, Desa Telaga, Kecamatan Seibingai, Kabupaten Langkat, Senin (14/8).
Dalam amanatnya, Gubernur mengatakan bahwa kemah adalah satu cara untuk mengetahui bagaimana memaknai nilai kehidupan. Sebab hidup di alam terbuka, jauh dari rumah dan harus berusaha mandiri dengan segala keterbatasan, bahkan di kondisi dingin seperti di lokasi perkemahan.
Baca Juga: Kolaborasi BRI Bersama Pemkab Deli Serdang Kembangkan Desa Wisata Pematang Johar
"Nanti kalian akan tahu bagaimana hidup dengan keterbatasan. Saya tak perlu cerita bagaimana susahnya hidup saat saya kecil. Intinya, hidup di alam seperti ini, kalian akan temukan maknanya. Kalau tidak, dibuat lagi, sampai kalian temukan," ujar Gubernur, di hadapan dua ribuan siswa dari berbagai Madrasah Al-Washliyah serta sekolah lainnya.
Selain itu, lanjut Gubernur, rangkaian acara yang sudah disiapkan oleh panitia, ia mengharapkan bagaimana memupuk nilai ketakwaan pada diri siswa. Bahkan disarankan agar dari kegiatan kemah ini, siswa terbiasa melaksanakan ibadah salat Tahajud di tengah malam.
Baca Juga: Habib Ali Zainal Abidin Assegaf; Pak Ganjar Boleh Pensiun dari Gubernur, Tapi Tidak di Hati Kita
Gubernur pun mengucapkan selamat kepada para peserta Kemah Profil Pelajar Pancasila PW IPA Sumut yang akan berlangsung 14-16 Agustus, yang juga sebagai penanda Hari Pramuka.
"Selamat menikmati alam, sehingga mendapatkan jati diri anak bangsa dalam Kemah Profil Pelajar Pancasila. Saya percaya kalian adalah orang-orang yang bertakwa," sebutnya, yang kemudian menghadiahkan 7 ekor kambing untuk dijadikan hidangan makan bersama 400 peserta.
