Portibinews: Fabio Quartararo mengancam meninggalkan Yamaha di saat kontraknya habis pada akhir musim 2024 ini. Pebalap asal Prancis itu bahkan mengaku sudah menjalin komunikasi dengan tim lain di MotoGP.
Tahun 2024 bakal menjadi tahun yang penting bagi hubungan Yamaha dan Quartararo. Sebabnya, kontrak Quartararo akan berakhir musim ini.
Sebagai pebalap dengan status juara MotoGP 2021, Quartararo menginginkan motor yang kompetitif. Sudah dua musim Yamaha YZR-M1 tampil loyo di MotoGP dan tidak mampu bersaing dengan Ducati.
Baca Juga: Ini Penampakan Mobil Listrik BMW i5 Touring Berbentuk Station Wagon
Yamaha pun telah melakukan berbagai cara untuk meningkatkan motornya, mulai dari merekrut mantan insinyur F1, mantan insinyur Suzuki, dan yang terakhir pabrikan garpu tala juga merekrut para tenaga ahli dari Ducati. Quartararo mengakui bahwa Yamaha telah berubah secara radikal dari cara kerja.
“Telah terjadi perubahan yang sangat besar di Yamaha. Cara kami bekerja sekarang jauh lebih agresif,” kata Quartararo dikutip dari Motosan, Selasa (20/2/2024).
Terlepas dari usaha yang dilakukan Yamaha, Quartararo tetap menuntut Yamaha untuk menyediakan motor yang kompetitif dengan segera. Jika tidak, Quartararo mengancam tinggalkan Yamaha.
“Apa yang saya minta memang sudah direspons, meski hasilnya mungkin tidak sesuai yang saya inginkan,” sambung pebalap berjuluk El Diablo.
Perubahan ini juga belum bisa dipastikan akan terjadi dalam jangka pendek. Itulah sebabnya Quartararo tidak menutup kemungkinan meninggalkan Yamaha di akhir musim.
